Bleaching gigi jadi solusi praktis dan efisien untuk mengembalikan tampilan gigi jadi putih cemerlang. Tapi, setelah menjalani prosedurnya ada efek samping bleaching gigi seperti gigi sensitif kerap ditakuti. Sayangnya, ada salah satu efek buruk yang justru sering terlupakan adalah gigi bisa menguning kembali.
Warna kuning yang kembali muncul umumnya disebabkan oleh kurangnya perawatan setelah bleaching. Agar gigi Anda tetap putih dan hasil perawatan tahan lama, penting untuk memahami efek samping serta hal-hal yang bisa menyebabkan gigi kembali menguning.
Apakah Efek Samping Bleaching Gigi Bersifat Permanen?
Anda mungkin pernah mendengar tentang efek samping bleaching gigi seperti gigi lebih sensitif atau iritasi gusi. Beberapa ada pula yang mengatakan kalau efek samping ini bersifat permanen, karena bahan bleaching yang digunakan berbahaya. Namun, apakah benar?
Melansir jurnal yang rilis di PubMed, bleaching gigi dengan hidrogen peroksida dan karbamid adalah salah satu perawatan yang aman dan efektif, tapi ada risiko yang perlu diwaspadai. Biasanya, setiap sebelum melakukan prosedur Anda akan mendapat penjelasan saat mengisi informed consent di klinik gigi.
Risiko yang biasanya dijelaskan antara lain munculnya iritasi ringan maupun gigi menjadi lebih sensitif ketika makan atau minum. Tapi, risiko ini tidak selalu terjadi pada setiap orang dan sifatnya pun hanya sementara.
Jadi, efek samping gigi sensitif maupun iritasi belum tentu terjadi dan sifatnya sementara. Tidak ada efek samping yang bersifat permanen harus Anda khawatirkan setelah melakukan bleaching.
Yang harus Anda khawatirkan justru gigi akan kembali menguning karena kebiasaan atau gaya hidup yang buruk. Jadi, percuma saja jika Anda sudah whitening gigi tapi kebiasaan buruk ini masih tetap dijalankan, karena gigi akan kembali menguning.
7 Penyebab Gigi Kuning setelah Bleaching
Tidak ada cara memutihkan gigi kuning yang hasilnya permanen, termasuk bleaching. Gigi akan kembali menguning jika Anda masih melakukan beberapa penyebab berikut ini:
1. Sering Minum Kopi dan Teh
Ada kandungan tanin dalam kopi dan teh, yang merupakan zat pewarna alami sangat mudah menempel pada enamel gigi. Setelah bleaching, pori gigi cenderung terbuka sehingga memudahkannya menyerap warna. Inilah salah satu efek samping bleaching gigi yang membuatnya kembali menguning tanpa disadari.
2. Mengonsumsi makanan dengan warna pekat
Makanan seperti saus tomat, kari, kecap, hingga buah beri yang adalah makanan pemicu noda yang memiliki pigmen tinggi. Apabila dikonsumsi secara rutin tanpa perawatan pasca bleaching yang tepat, pigmen inilah yang membuat gigi Anda kembali menguning.
3. Kebiasaan Merokok
Kebiasaan penyebab gigi kuning lagi yang sering terlewatkan adalah kebiasaan merokok. Tembakau yang membawa nikotin dan tar mudah menempel pada gigi, bahkan efeknya sangat cepat. Anda seharusnya menghentikan kebiasaan merokok setelah bleaching.
4. Jarang Menyikat Gigi
Gigi sensitif adalah efek sementara bleaching yang mungkin terasa saat Anda menyikat gigi. Namun, bukan berarti Anda lantas jarang sikat gigi, karena ini adala perawatan penting untuk menjaga kebersihan gigi dan mulut. Sikat gigi akan menjaga kebersihan gigi dan mencegah plak dan makanan menumpuk.
5. Minum Minuman Asam Berlebihan
Hasil bleaching tidak tahan lama jika Anda sering minum soda, jus asam, atau minuman berenergi yang bersifat erosif terhadap enamel gigi. Ketika enamel melemah, maka warna gigi akan cepat menguning dalam waktu dekat.
6. Menggunakan Fluoride Berlebihan
Meski fluoride bagus untuk perlindungan gigi, penggunaannya secara berlebihan justru bisa menimbulkan fluorosis ringan yang menyebabkan bintik putih atau noda. Ini termasuk efek samping bleaching gigi yang jarang diketahui, terutama jika Anda menggunakan produk fluoride yang kuat.
7. Mengonsumsi Permen Berlebihan
Permen, terutama yang mengandung pewarna buatan dan gula tinggi, dapat meninggalkan noda sekaligus merusak enamel. Akibatnya, gigi menjadi lebih mudah menyerap warna sehingga menjadi kuning, dan gula dalam permen juga mempertebal karang gigi.
Tips Perawatan setelah Bleaching Gigi
Jangan takut dengan efek samping bleaching gigi, selama Anda melakukan perawatan dengan tepat, gigi sensitif atau warna kembali kuning tidak akan terjadi. Berikut ini beberapa tips perawatan yang bisa Anda cermati:
1. Periksa ke Dokter Gigi dengan Rutin
Gigi sudah putih dan sehat, bukan berarti Anda tidak perlu kontrol ke dokter gigi. Anda harus tetap rutin memeriksakan gigi ke dokter, setiap 6 bulan untuk mendapatkan pantauan hasil bleaching.
Dokter mungkin saja memberikan saran perawatan tambahan dan mengecek apakah terdapat karang gigi maupun obat. Khususnya jika Anda merasakan efek seperti gigi sensitif yang berkelanjutan.
2. Menjaga Gigi Tetap Bersih
Banyak hal yang harus dijaga untuk memastikan gigi selalu bersih dan tidak menguning kembali. Anda perlu menyikat gigi rutin dua kali sehari dengan pasta gigi yang lembut, berkumur dengan obat kumur bebas alkohol, hingga menghindari kebiasaan merokok.
Hindari semua jenis makanan berwarna pekat yang jadi sumber utama gigi menjadi kuning. Jangan sampai makanan yang Anda konsumsi menjadi sumber pembentukan plak dan noda yang baru.
3. Hindari Makanan Minuman Panas atau Dingin
Selain itu, Anda juga harus menghindari makanan dan minuman yang memiliki suhu ekstrim, baik itu panas atau dingin. Makanan dan minuman ini akan meningkatkan risiko iritasi dan tentunya membuat gigi Anda menjadi tidak nyaman.
Sebaiknya, pilih makanan dengan suhu sedang, sehingga Anda tidak perlu merasakan gigi ngilu atau tiba-tiba muncul infeksi. Tidak ada salahnya menunggu suhu makanan dan minuman menjadi normal sebelum mengonsumsinya.
Atasi Gigi Kuning dengan Bleaching Profesional di Coterie Clinic
Anda tidak perlu takut dengan efek samping bleaching gigi, baik itu gigi sensitif, iritasi gusi, hingga gigi menguning selama perawatan lanjutan diperhatikan dengan baik. Jika Anda ingin mendapatkan gigi putih bersinar cemerlang, Coterie Clinic dapat membantu mewujudkannya.
Anda bisa memilih layanan teeth brightening yang ditangani langsung oleh dokter gigi ahli dan staf berpengalaman. Dengan perlengkapan canggih dan ruangan yang nyaman, prosedur bleaching gigi akan aman dan super nyaman.
Coterie Clinic merupakan klinik gigi terbaik di Jakarta, Bandung, Cirebon yang bisa Anda kunjungi kapan saja. Tidak hanya bleaching gigi, Anda juga bisa mendapatkan layanan perawatan, seperti scaling, composite filling, perawatan akar, hingga implan gigi.
Yuk, segera dapatkan senyum yang indah dengan membuat jadwal perawatan di Coterie Clinic sekarang!
